Jika Kau Merasa itu Takdirmu, Pergi dan Carilah


Takdir merupakan segala sesuatu ataupun  ketentuan suatu peristiwa yang telah ditetapkan oleh Allah Swt akan semua jalannya dan tidak ada yang tau sedikitpun apa yang akan terjadi dan bagaimana bisa terjadi melainkan hanyalah Allah Swt.

Takdir terdiri dari 3 bagian yaitu Rezeki, Jodoh dan Kematian. Namun seringkali kita terlalu khawatir akan hal tersebut tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan, padahal jelas sudah kalau takdir itu hanyalah kehendak yang Maha Kuasa, kita sebagai manusia hanyalah bisa berusaha, dan memasrahkan diri akan hasil akhir apa yang akan terjadi.

Ambil contoh kecil saja : kita misalnya ditakdirkan untuk menjadi seorang Guru, namun jika kita tidak berusaha untuk belajar, mengikuti jenjang pendidikan, mengikuti ujian CPNS kita tidak akan berhasil ataupun bisa menjadi seorang Guru.

Loh katanya takdir itu sudah ditetapkan, tapi kenapa bisa saja tidak terjadi ?? sebenarnya takdir itu sendiri apa ??

Mungkin kita akan menanyakan hal yang sama seperti diatas, namun adakalanya makna kata takdir merupakan ketetapan Allah Swt. yang berhubungan erat dengan kehendak manusia. Maksudnya, manusia diberi kewenangan untuk berbuat sesuatu dan perbuatan yang merupakan hasil dari pilihan manusia itu sendiri sesuai dengan kehendak Allah Swt. Sebab, makna kata takdir mempunyai arti yang lebih luas dari kata ketetapan dan kehendak-Nya, sesuai dengan ke Maha Luasan ilmu Allah Swt. Wallahu a’lam.

Akhir-akhir ini, banyak dari kita yang terpaksa melepaskan cita-cita ataupun impian kita hanya karena merasa tidak sanggup untuk mencapainya dan terkadang karena kita terlalu nyaman dan terlalu lama berada di zona yang aman. Dan pada akhirnya kita tidak lagi mau berjuang dan bersusah payah untuk menjemput cita-cita ataupun impain kita sendiri karena terlalu merisaukan hasil akhir yang akan terjadi.

Ibnu Qayyim berkata, Fokuskanlah pikiranmu untuk memikirkan apapun yang diperintahkan Allah kepadamu. Jangan menyibukkannya dengan rezeki yang sudah dijamin untukmu. Karena rezeki dan ajal adalah dua hal yang sudah dijamin, selama masih ada sisa ajal, rezeki pasti datang. Jika Allah dengan hikmahNya berkehendak menutup salah satu jalan rezekimu, Dia pasti dengan rahmatNya membukakan jalan lain yang lebih bermanfaat bagimu."

Intinya, jika kita mempunyai keinginan yang kuat akan cita-cita ataupun Impian kita, maka pergi dan carilah sebesar apapun itu, sesulit apapun jalannya, dan sejauh apapun tempatnya selama kita yakin dan berpegang teguh untuk terus berusaha dan bertawakal, yakinlah  takdir kita untuk mencapainya akan membuahkan hasil yang sepadan dan memuaskan.

Seperti apa yang Bung Karno katakan "Jika kita mempunyai keinginan yang kuat dari dalam hati maka seluruh alam semesta akan bahu membahu mewujudkannya".

Tinggalkanlah zona nyaman kita, tinggalkan semua hal yang membuat kita mundur dan risau untuk mengejar impian kita, mulailah bergerak, tidak usah khawatir akan kegagalan, karena kegagalan selangkah maju menuju gerbang keberhasilan, tapi justru khawatirlah jika kita tidak pernah memulai dan berusaha untuk mewujudkan impian kita sendiri.

“ Kalau kau merasa itu takdirmu, pergi dan carilah, karena hanya manusia yg bahagia yg dapat menciptakan kebahagiaan di hati sesamanya ”
~ Paulo Coelho ~

Terima Kasih.
(a.r/red)



Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Jika Kau Merasa itu Takdirmu, Pergi dan Carilah"

Posting Komentar